Ryu Kintaro Resmi Ikut Latihan PSHT Belajar Mengenal Budaya Bangsa

Ilmusetiahati.com – Anak muda fenomenal Ryu Kintaro kini resmi bergabung dengan PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate). Kehadirannya di Ranting Cisauk Tangerang Selatan sebagai peserta latihan silat menarik perhatian publik serta menunjukkan perpindahan dari gelanggang tinju ke dunia pencak silat. Artikel ini merangkum langkah awalnya, latar belakang kuil beladiri, dan fakta-fakta baru seputar perjalanan Ryu Kintaro sebagai murid PSHT.

Pada akhir pekan di Ranting Cisauk, Cabang Tangerang Selatan, kegiatan latihan PSHT menjadi sorotan ketika Ryu Kintaro datang untuk mengeksplorasi dunia pencak silat. Kehadirannya disambut hangat oleh para siswa dan masyarakat sekitar. Di sisi lain, pendampingnya adalah Rudy Agustian, atlet MMA yang juga dikenal sebagai pendekar SH Terate.

Baca Juga : Doa Bersama PSHT Magetan, Merajut Persaudaraan dalam Perayaan HUT ke-103

Rudy telah lama menjadi mentor tinju bagi Ryu di Golden Camp, pusat latihan milik Rudy sendiri, dan melalui kunjungan ini Ryu diajak melihat langsung praktik silat dalam konteks budaya dan tradisi nasional.

“Saya sering dengar Coach Rudy ini bukan cuma jago MMA, tapi juga pendekar silat. Itu yang bikin saya penasaran, ingin tahu seperti apa latihannya.”

Dari dialog tersebut tampak minat Ryu bukan sekadar mencoba olahraga baru, melainkan mencari pemahaman mendasar tentang silat dan nilai-nilai di baliknya.

Filosofi, Nilai Persaudaraan, dan Pembekalan dari Tokoh PSHT
Selama latihan, Rudy tidak sekadar menjadi pendamping teknis, tapi juga memperkenalkan filosofi pencak silat: bahwa silat lebih dari pertarungan fisik. Menurut Rudy, silat berperan dalam pembentukan karakter, pengendalian emosi, serta mempererat persaudaraan.

Tokoh sesepuh Ranting Cisauk, Mas Jasmin, menyampaikan bahwa inti dari SH Terate adalah persaudaraan yang melampaui usia, latar belakang, dan profesi. Ia menegaskan:

“Di SH Terate, persaudaraan adalah napas utama. Kami diajarkan untuk saling menghargai, tolong-menolong dan menjadikan silat sebagai jalan untuk mempererat hubungan antar manusia.”

Bagi Ryu, wejangan ini menjadi pencerahan: bahwa latihan silat bukan semata soal kekuatan gerak, melainkan soal nilai hidup yang menyertai aktivitas bela diri.

Dalam sesi latihan di Ranting Cisauk, Ryu belajar dari dasar: kuda-kuda yang kokoh, teknik tangkisan pukulan, hingga gerakan tubuh khas silat. Seluruh proses dilakukan dengan kesungguhan, meskipun masih tahap awal.

Unsur kultural juga ditekankan. Di PSHT, salam persaudaraan (salam tangan) adalah salah satu ciri khas yang dilakukan oleh anggota ketika bertemu sesama anggota atau ketua pengurus ranting. Ryu ikut menyapa dengan salam khas PSHT sebagai bagian dari pengakraban dalam komunitas.

Kehadiran Ryu menjadi semacam magnet bagi siswa dan anak-anak di sekitar Ranting Cisauk. Mereka menyaksikan langsung sosok publik muda tersebut “turun ke gelanggang” dan berlatih dengan serius. Seorang pelatih setempat, Mas Baros, menyebut bahwa hal ini memberi semangat tambahan bagi anak-anak yang sudah belajar silat di lokasi tersebut.

Biodata Singkat Ryu Kintaro

• Nama lengkap: Ryu Kintaro Sebastian
• Tahun lahir: April 2015
• Karier di media digital: YouTuber cilik dengan lebih dari satu juta subscriber
• Usaha: Pendiri usaha Jamu “Tjap Nyonya Kaya”
• Keluarga: Anak dari Christopher Sebastian (pendiri Makko Group)
• Ryu sebelumnya lebih dikenal dalam jalur tinju dan konten YouTube, namun melalui langkah ke PSHT, ia menunjukkan kesiapan memasuki ranah seni bela diri tradisional.

Berdasarkan dokumentasi sosial media, Ryu juga pernah muncul di video latihan PSHT (misalnya di Reels Instagram) di mana ia menyatakan bahwa ia sudah “beberapa tahun gabung PSHT” sebagai siswa, meskipun belum dijelaskan secara rinci sejak kapan.

Kedatangan Ryu ke arena PSHT memicu respons positif dari internal organisasi dan masyarakat. Media sosial memuat video dan foto latihan Ryu bersama anggota PSHT lainnya, menarik perhatian netizen yang menyebut “Ryu Kintaro ikut latihan PSHT” sebagai salah satu trending topik.

Melalui momen tersebut, sejumlah pihak menganggap bahwa keterlibatan figur muda selebritas publik seperti Ryu bisa menjadi pintu masuk untuk mengenalkan seni bela diri tradisional kepada generasi muda yang lebih aktif dalam dunia digital.

Baca Juga : Profil R. Murjoko HW Ketua Umum PSHTPM

Dengan konfirmasi bahwa Ryu Kintaro telah ikut latihan PSHT di Ranting Cisauk, dan materi media sosial yang mendukung klaim tersebut, dapat dikatakan bahwa langkah bergabung ke PSHT adalah kenyataan yang semakin kuat. Meski data resmi belum seluruhnya solid, narasi tentang “Ryu Kintaro gabung PSHT” telah mendapatkan pijakan yang nyata di publik.(rizky)