sesepuh psht jepara

Pendekar PSHT Jepara Dikeroyok, Polisi Minta Tahan Diri

Ilmusetiahati.comSebuah Insiden Pengeroyokan Terjadi di Jepara, Anggota PSHT Menjadi Korban

Pada Minggu (16/7/2023) sekitar pukul 02.00 WIB, seorang pesilat menjadi korban pengeroyokan di depan Indomaret di Desa Pecangaan Kulon, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara.

RF (18), anggota PSHT Kabupaten Jepara dari Desa Karangdandu, Kecamatan Pecangaan, baru saja pulang dari latihan di padepokan Desa Ngabul, Kecamatan Tahunan, saat dia diserang oleh sekelompok orang tak dikenal. Pengeroyokan itu terjadi secara tiba-tiba, menyebabkan RF mengalami luka-luka di bagian kepala akibat serangan senjata tajam dan batu paving.

Baca Juga : Operasi Aman Suro 2023, 1.500 Personel Siap Amankan Perayaan 1 Suro Madiun

Achmad Zainuri, Ketua Cabang PSHT Kabupaten Jepara, menanggapi insiden tragis ini dengan tenang. Dia meminta seluruh anggota PSHT untuk menahan diri dan tidak melakukan tindakan sendiri terhadap para pelaku pengeroyokan. Zainuri menekankan pentingnya menyerahkan kasus ini sepenuhnya kepada pihak kepolisian dan percaya bahwa Satreskrim Polres Jepara akan dapat menangani dan menangkap para pelaku dengan baik.

Tidak hanya kali ini saja anggota PSHT Jepara menjadi korban kekerasan. Sebelumnya, terdapat kasus serupa di mana anggota lain juga diserang ketika mengenakan seragam kebesaran PSHT. Zainuri berharap kasus saat ini segera diselesaikan oleh pihak berwenang untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.

Zainuri menegaskan bahwa seluruh anggota PSHT Jepara bergerak sebagai satu kesatuan dan tidak akan bertindak sendiri. Dia telah memberikan instruksi kepada seluruh anak asuhnya untuk mempercayakan penanganan kasus ini sepenuhnya kepada polisi. Dengan begitu, tidak akan ada keputusan sepihak yang bisa menimbulkan masalah lebih lanjut.

Baca Juga : Hak Cipta Pemeriksaan Ayam Jago PSHT

Kasus ini telah dilaporkan ke Polsek Pecangaan, dan saat ini sedang dalam tahap penyelidikan oleh Polres Jepara. Para saksi telah diperiksa untuk membantu proses investigasi.

Demikianlah peristiwa tragis yang menimpa anggota PSHT Kabupaten Jepara. Semoga kasus ini segera terungkap dan para pelaku dapat ditangkap serta diadili sesuai hukum yang berlaku. Mari kita dukung penegakan hukum demi keamanan dan ketertiban bersama. Selalu waspada dan tetap tenang dalam menghadapi situasi apapun.