Ilmusetiahati.com – Kata-kata mutiara Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) sering digunakan sebagai motivasi atau pembelajaran dalam menjalani proses kehidupan. PSHT sendiri merupakan singkatan dari Persaudaraan Setia Hati Terate.
Persaudaraan Setia Hati Terate Artinya : PSHT adalah organisasi pencak silat yang tergabung dalam Ikatan Pencak Silat Indonesia Artinya : IPSI. Dalam menjalankan kehidupan, PSHT sering menggunakan kata-kata mutiara sebagai motivasi dan pembelajaran. Kata-kata ini memiliki makna mendalam dan diwariskan dari budaya Jawa. Dalam artikel ini, kami akan membagikan kumpulan kata-kata PSHT yang bijak dan menginspirasi.
Dalam menjaga rasa persaudaraan di dalamnya, PSHT kerap menggunakan kata kata mutiara atau falsafah dalam bahasa jawa yang dikenal sebagai kata-kata mutiara PSHT. Penggunaan falsafah Jawa digunakan karena PSHT merupakan organisasi pencak silat yang berasal dari Jawa.
Masyarakat Jawa selalu menggunakan nilai-nilai budi luhur dalam budaya Jawa, baik dalam bertutur kata maupun bersikap. Semuanya tertuang dalam kehidupan sehari-hari yang diungkapkan menjadi kata kata mutiara atau falsafah yang sarat makna.
Baca Juga : Pengurus Pusat PSHT Hadiri Pelantikan Kabinet Pemerintah Timor Leste 2023
Kumpulan Kata-Kata Mutiara PSHT dan Artinya Bahasa Indonesia :
1. Ojo Waton Ngomong Ning Yen Ngomong Sing Gawe Waton.
Artinya : Jangan banyak tapi juga harus bisa membuktikan.
2. Ojo Rumongso Biso Ning Sing Biso Rumungso.
Artinya : Jangan merasa bisa, namun juga harus bisa merasa
3. Ojo Seneng Gawe Susahe Liyan, Opo Alane Gawe Seneng Liyan.
Artinya : Jangan suka membuat susah orang lain, apa jeleknya membahagiakan orang lain
4. Ngunduh Wohing Pakarthi.
Artinya : Siapa yang berbuat pasti akan mendapat balasanya.
5. Amemangun karyenak tyasing sesama.
Artinya : Membuat nyaman perasaan sesama.
6. Sukeng tyas yen den hita.
Artinya : Suka/bersedia menerima nasihat.
7. Aja Adigang, Adigung, Adiguna.
Artinya : Jangan merasa sok kuasa, sok besar dan sok sakti.
8. Aja Ketungkul Marang Kalungguhan, Kadonyan lan Kemareman.
Artinya : Jangan terobsesi kedudukan, keduniawian dan kepuasan.
9. Sing Resik Uripe Bakal Mulya.
Artinya : Yang bersih hidupnya akan sejahtera.
10. Aja Kuminter Mundak Keblinger, Aja Cidra Mundak Cilaka, Sing Was-was Tiwas.
Artinya : Jangan sok pintar karena akan salah arah, jangan suka curang karena akan celaka, yang ragu-ragu akan
binasa.
Baca Juga : Seluruh Ketua Umum PSHT
11. Urip Iku Urup.
Artinya : Hidup itu menghidupi. Maksudnya dalam hidup harus bisa menjadi manfaat bagi orang disekitarnya.
12. Sak Apik-apike Wong Yen Aweh Pitulung Kanthi Cara Dedhemitan.
Artinya : Sebaik-baiknya orang adalah memberi pertolongan tanpa ingin diketahui orang lain.
13. Suro Diro Joyo Diningrat Lebur Dening Pangastuti.
Artinya : Segala sifat keras hati, picik dan angkara murka dapat diluluhkan dengan sifat budi pekerti luhur.
14. Sepi ing Pamrih Rame ing Gawe, Banter tan Mbancangi, Dhuwur tan Ngungkuli.
Artinya : Bekerja dengan giat tanpa pamrih, cepat tanpa mendahului dan tinggi tanpa menandingi.
15. Jer Basuki Mawa Beya.
Artinya : Semua kesuksesan membutuhkan pengorbanan.
16. Memayu Hayuning Bawana, Ambrasta dur Hangkara.
Artinya : Memperindah keindahan dunia serta memberantas sifat angkara murka, serakah dan tamak.
17. Sepiro duwurmu ngudi kawruh, sepiro jeromu ngangsu ngilmu, sepiro akehe guru ngajimu tembe mburine mung arep ketemu marang sejatine awake dewe.
Artinya : Seberapa tinggimu mencari pengetahuan, seberapa dalammu menuntut ilmu, seberapa banyak guru yang
mengajarmu, sejatinya di akhir pasti bertemu sejati diri sendiri.
18. Kridhaning ati ora bisa mbedhah kuthaning pesthi.
Artinya : Gejolak jiwa seharusnya tidak mengubah kepastian.
19. Tega Larane, Ora Tego Patine.
Artinya : Tega melihat sakitnya, tidak tega melihat matinya. Jadi maksudnya adalah warga PSHT berani menyakiti seseorang dalam rangka memperbaiki bukan merusak/membunuh
20. Ngluruk Tanpo Bolo, Menang Tanpo Ngasorake, Sekti Tanpa Aji-Aji, Sugih Tanpa Bandha.
Artinya : Mendatangi tanpa kawan, menang tanpa mengalahkan, sakti tanpa kesaktian dan kaya tanpa kekayaan.
21. Sepira Gedhening Sengsara Yen Tinampa Amung Dadi Coba.
Artinya : Seberapapun besarnya kesengsaraan jika mampu menerimanya hanya akan jadi cobaan semata.
22. Ala Tanpa Rupa Yen Tumandhang Amung Sedhela.
Artinya : Setiap rasa kesusahan, keburukan, serta masalah-masalah apabila dijalani dengan berlapang dada maka
kemudian terasa sebentar saja.
23. Datan Serik Lamun Ketaman, Datan Susah Lamun Kelangan.
Artinya : Jangan sakit hati kala musibah menimpa, jangan susah kala kehilangan.
24. Budhi Dayane Manungso Tan Keno Ngluwihi Kodrate Sing Maha Kuwoso.
Artinya : Segala daya upaya manusia tidak akan bisa melebihi ketentuan Tuhan Yang Maha Kuasa.
25. Aja Milik Barang Kang Melok, Aja Mangro Mundak Kendo.
Artinya : Jangan tergoda kemewahan, jangan mudah mendua agar semangat tidak kendur.
26. Aja Gumunan, Aja Getunan, Aja Kagetan, Aja Aleman.
Artinya : Jangan mudah heran, jangaan mudah kecewa, jangan mudah kaget, jangan manja.
27. Satria Ingkang Pilih Tanding.
Artinya : Seorang ksatria mampu memilih lawan.
28. Suro Diro Joyo Diningrat Lebur Dening Pangastuti.
Artinya : Segala kesempurnaan hidup Artinya : Kesaktian, Kepandaian, Kejayaan, dan Kekayaan tetap kalah jika dibandingkan dengan budi pekerti yang luhur.
29. Cilik ora kurang akal, gede ora luweh akal.
Artinya : Kecil bukan berarti kurang akalnya, namun besar juga bukan berarti lebih berakal jika selalu ingat maka tidak akan mundur.
30. Sopo suci adoh saka bebaya pati.
Artinya : Siapa yang pemikiranya suci dan terpuji pasti akan di jauhkan dari segala macam mara bahaya.
31. Satria Ingkang Pilih Tanding.
Artinya : Seorang ksatria mampu memilih lawan. Artinya seseorang yang berjiwa ksatria hanya mau melawan orang yang mampu menghadapinya, bukan orang yang lemah daripadanya.
32. Budhi Dayane Manungso Tan Keno Ngluwihi Kodrate Sing Maha Kuwoso.
Artinya : Segala daya upaya manusia tidak akan bisa melebihi ketentuan Tuhan Yang Maha Kuasa.
33. Sepira Gedhening Sengsara Yen Tinampa Amung Dadi Coba. Artinya : Seberapapun besarnya kesengsaraan jika mampu menerimanya hanya akan jadi cobaan semata.
34. Aja Kuminter Mundak Keblinger, Aja Cidra Mundak Cilaka, Sing Was-was Tiwas.
Artinya : Jangan sok pintar karena akan salah arah, jangan suka berbuat curang karena akan celaka, yang ragu-ragu akan binasa.
35. Memayu Hayuning Bawana, Ambrasta dur Hangkara.
Artinya : Memperindah keindahan dunia serta memberantas sifat angkara murka, serakah dan tamak pada diri.
36. Sepi ing Pamrih Rame ing Gawe, Banter tan Mbancangi, Dhuwur tan Ngungkuli.
Artinya : Bekerja dengan giat tanpa pamrih, cepat tanpa mendahului dan tinggi tanpa menandingi
37. Aja Ketungkul Marang Kalungguhan, Kadonyan lan Kemareman.
Artinya : Jangan terobsesi kedudukan, keduniawian dan kepuasan.
38. Sukeng tyas yen den hita.
Artinya : Suka/bersedia menerima nasihat.